Aerotrans dan Penyedia Teknologi Telematika Geotab Berkolaborasi untuk Meningkatkan Keamanan, Efisiensi, dan Keberlanjutan Sektor Transportasi Darat di Indonesia
Geotab menjalin kolaborasi dengan Aerotrans (Garuda Indonesia Group) untuk meningkatkan fleet management dengan solusi berbasis data, yang bertujuan untuk meningkatkan keselamatan, efisiensi bahan bakar, dan keberlanjutan dalam seluruh operasi.
12 Desember 2024
•2 menit waktu baca

Jakarta, Indonesia – 12 Desember 2024 – Geotab, pemimpin global dalam teknologi fleet management, dengan bangga mengumumkan kolaborasi baru dengan Aerotrans, penyedia layanan sektor Transportasi Darat Terkemuka di Indonesia, untuk meningkatkan efisiensi operasional sekaligus mendukung pencapaian target keberlanjutan baik di perusahaan serta di sektor logistik Indonesia. Melalui pemanfaatan platform telematika mutakhir dari Geotab, kolaborasi ini diharapkan mampu meningkatkan aspek keselamatan serta mendorong fleet management, atau pengelolaan armada berbasis data di Indonesia.
Dengan solusi telematika Geotab, Aerotrans akan mendapatkan akses waktu nyata ke data kendaraan niaga yang krusial, termasuk kinerja kendaraan, perilaku pengemudi, efisiensi bahan bakar, dan tren pemeliharaan. Insights ini akan memungkinkan perusahaan penyedia armada untuk membuat keputusan berbasis data yang dapat mengurangi biaya, meningkatkan keselamatan, dan mengoptimalkan operasional kendaraan niaga. Dengan total ritase bulanan lebih dari 1200 dan lebih dari 700 kendaraan, kerjasama ini memungkinkan Aerotrans untuk mencapai layanannya kepada Garuda Indonesia seperti 99.5% On Time Performance, 96% Kendaraan Siap Guna Operasi (SGO), & 78% penurunan insiden.
“Tujuan kami adalah untuk membantu organisasi seperti Aerotrans memanfaatkan potensi penuh kendaraan niaga mereka dengan menggunakan data dan teknologi mutakhir,” kata David Brown, Associate Vice President Geotab APAC. “kolaborasi ini adalah contoh nyata bagaimana actionable insights berbasis data, yang didorong oleh open platform Geotab, mampu meningkatkan efisiensi operasional, memastikan keselematan di jalan, dan mengurangi dampak lingkungan – prioritas yang relevan secara global maupun lokal. Kami sangat senang dapat mendukung Aerotrans dalam perjalanan mereka untuk menjadi pemimpin dalam fleet management yang berkelanjutan dan berbasis data di Indonesia.”
Aerotrans, komponen kunci transportasi darat yang terkenal dengan inovasinya dalam mendukung maskapai nasional Indonesia, menyambut baik kolaborasi ini untuk memperkuat kemampuan fleet management-nya. Integrasi teknologi telematika Geotab akan memungkinkan perusahaan meningkatkan visibilitas kendaraan niaga, mengurangi biaya pemeliharaan, dan meningkatkan kinerja kendaraan niaga secara keseluruhan. Selain itu, dengan melacak konsumsi bahan bakar dan emisi, Aerotrans akan lebih siap untuk mencapai target keberlanjutannya.
“Kolaborasi dengan Geotab memungkinkan kami untuk membawa operasional kendaraan niaga kami ke level berikutnya,” kata Kadek Bayu Temaja, Direktur Aerotrans. “Kami memilih Geotab karena solusi mereka yang komprehensif dan dapat diukur serta kemampuannya untuk menawarkan wawasan yang dapat ditindaklanjuti secara langsung dalam operasional kendaraan niaga kami. Dengan berfokus pada akurasi data, keselamatan, dan efisiensi bahan bakar Geotab menjadi mitra ideal untuk membantu kami mendorong inovasi dan efisiensi dalam fleet management kami.”
Komponen penting dari kolaborasi ini adalah peningkatan keselamatan pengemudi melalui solusi keselamatan komprehensif dari Geotab. Dengan memanfaatkan Driver Safety Reporting dan Driver Safety Scorecard dari Geotab, Aerotrans Transport Operation Control Center (TOCC) mulai go-live pada 4 November 2024. Oleh karena itu, Aerotrans dapat memantau metrik keselamatan penting seperti pelanggaran kecepatan, pengereman mendadak, belokan tajam, dan penggunaan sabuk pengaman. Alat-alat ini memberikan informasi yang dapat dilihat langsung tentang perilaku pengemudi, memungkinkan potensi untuk memberikan pelatihan dan pembinaan untuk mengurangi risiko dan mengurangi kecelakaan.
Selain keselamatan, solusi manajemen bahan bakar Geotab akan memainkan peran penting dalam mengurangi konsumsi bahan bakar dan biaya operasional. Dengan mengintegrasikan solusi manajemen bahan bakar Geotab, Aerotrans dapat memantau pola penggunaan bahan bakar, mengidentifikasi ketidakefisienan, dan menerapkan strategi untuk meminimalkan pemborosan bahan bakar. Teknologi Geotab memberikan informasi tentang tren konsumsi bahan bakar, memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan rute, mengurangi waktu diam kendaraan, dan mempromosikan perilaku mengemudi yang efisien bahan bakar.
Solusi Geotab dirancang untuk kemudahan pengukuran dan fleksibilitas, memberikan solusi bagi organisasi seperti Aerotrans untuk tetap menjadi pemimpin di industri seiring dengan perkembangan. kolaborasi ini tidak hanya akan mendukung tujuan operasional, tetapi juga membangun dasar untuk inovasi masa depan, termasuk integrasi kendaraan listrik (EV) dan bahan bakar alternatif untuk lebih meningkatkan keberlanjutan.
Tentang Aerotrans
Didirikan dengan komitmen untuk memberikan kualitas layanan dan keselamatan terbaik, PT Aerotrans Services Indonesia, yang dikenal dengan nama “Aerotrans”, memulai perjalanannya pada tahun 1988 dengan nama PT Mandira Erajasa Wahana (MEW) sebagai unit bisnis Aerowisata. Aerotrans menyediakan layanan untuk industri pariwisata dan kebutuhan transportasi korporasi, serta mendukung Garuda Indonesia, maskapai penerbangan nasional Indonesia. Terdapat 3 segmen bisnis di Aerotrans, yaitu:
- Dukungan Transportasi : Vehicle Rental, Airlines Ground Transportation, Driver Support, Bus Service, Event Transportation, Employee Shuttle
- Solusi Transportasi: Bengkel STARBENG, Lelang Kendaraan, Operating Management, Fleet Management System
- Bisnis Tambahan & Digital : ATS Training Center, Digital Business, Car Branding, Land Rent
Setelah lebih dari 30 tahun berkecimpung di bidang Transportasi Darat dan sebagai bagian dari Garuda Indonesia Group, Aerotrans telah tersertifikasi ISO 45001, ISO 9001, SMKP, & SMK3. Aerotrans memprioritaskan layanan berbasis HSE dan hospitality. Pelajari lebih lanjut di www.aerotrans.co.id dan ikuti kami di Instagram.
Kontak Media
Hafidh Raihan (+6281228859466)
Hubungi Kami
Nicole Riddle
Senior Specialist, Strategic Communications
pr@geotab.com
Tentang Geotab
Geotab adalah perusahaan pemimpin pasar global dalam bidang solusi manajemen aset dan kendaraan yang saling terhubung, dengan kantor pusat yang berlokasi di Oakville, Ontario dan Atlanta, Georgia. Misi kami adalah untuk menjadikan dunia lebih aman, lebih efisien, dan berkelanjutan. Kami memanfaatkan analitik data dan AI yang canggih untuk mentransformasi performa dan operasional armada, sehingga mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi. Didukung oleh para ilmuwan dan ahli data terbaik, kami melayani sekitar 100.000 pelanggan secara global, dan memproses 100 miliar titik data setiap hari, yang dihasilkan oleh lebih dari 5 juta langganan kendaraan. Geotab dipercaya oleh organisasi-organisasi Fortune 500, armada berukuran sedang, dan armada sektor publik terbesar di dunia, termasuk Pemerintah Federal Amerika Serikat. Sebagai wujud komitmen kami terhadap keamanan dan privasi data, kami memiliki otorisasi FIPS 140-3 dan FedRAMP. Platform terbuka kami, yang merupakan sebuah ekosistem berisi para mitra yang luar biasa, serta Geotab Marketplace menghadirkan ratusan solusi pihak ketiga yang siap untuk armada Anda. Pada tahun ini, kami merayakan 25 tahun inovasi. Pelajari selengkapnya di geotab.com/idn dan ikuti kami di LinkedIn, atau kunjungi Geotab News and Views.
GEOTAB dan GEOTAB MARKETPLACE adalah merek dagang yang terdaftar dari Geotab Inc. di Kanada, Amerika Serikat, dan/atau negara lainnya.
Berita Terkait
%20(1).jpg)
Geotab Ace, Asisten Generative AI Pertama di Industri, Kini Tersedia untuk Armada di Indonesia
8 Oktober 2025
1 menit waktu baca

Geotab Tembus Lebih dari 5 Juta Pelanggan Aktif Kendaraan Terhubung Secara Global
10 September 2025
1 menit waktu baca
.jpg)
Geotab at 25: Driving the Future of Connected Vehicles
7 Agustus 2025
2 menit waktu baca
